Jakarta bebas sampah?
Jakarta bebas sampah merupakan suatu acara gerakan untuk masyarakat yang ada di Indonesia agar lebih memperhatikan lingkungannya.
Sampah
yang sudah masuk ke TPST Bantargebang sebanyak 7.200 ton/hari. 53% sampah yang
dikirim ke bantargebang berupa sisa makanan dari Jakarta dan dari 53% sampah
organik yang masuk ke TPST Bantargebang, dan juga sebanyak 60% berasal dari pemukiman.
Sampah
yang tidak terkelola akan menimbulkan dampak kepada pencemaran lingkungan di
darat maupun di air dan penurunan kualitas kesehatan pada manusia. Dampak yang
terjadi pada pencemaran lingkungan di darat maupun di air, yaitu :
1.
Laut : Punahnya Biota dan rusaknya Ekosistem Laut.
2.
Air Sungai : Pencemaran air.
3.
Tanah : Air lindi, kontaminasi mikroplastik pada kualitas tanah.
4.
Udara : Akibat pembakaran sampah.
Hal-hal
mudah yang dapat dilakukan untuk Jakarta Bebas Sampah ini adalah :
·
Mulai memilah sampah di
lingkungan
·
Membawa kantong belanja
ramah lingkungan ketika berbelanja
·
Menggunakan tumbler,
wadah makan (hindari penggunaan botol minum
·
kemasan sekali pakai)
·
Mengelola Sampah Anorganik
dengan Bank Sampah
·
Mengolah sampah Organik
denganBiokonversiBSF/Maggot
·
atau composting atau
metode lainnya
·
Mengumpulkan minyak
jelantah
·
Mendaur ulang
barang-barang yang dapat digunakan kembali
·
Membiasakan membeli barang
berdasarkan kebutuhan (tidak konsumtif)
Komentar
Posting Komentar